top of page

IBADAT PAGI Kamis, 1 Desember 2022

PERINGATAN BEATO DIONISIUS & REDEMPTUS, BIARAWAN DAN MARTIR INDONESIA (M)



PEMBUKAAN

P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.

U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.

MAZMUR 94 (95)

(lihat di halaman dalam cover)

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.

MADAH

Marilah kita bernyanyi Dengan gembira memuji Kejayaan para kudus Yang dibunuh demi Kristus.

Berkat imannya yang kuat Dan dibantu oleh rahmat Mereka bertekad bulat Setia sampai akhir hayat.

Meskipun diancam maut Tidaklah mereka takut Sebab Tuhan mendampingi Dengan kuasa ilahi.

Mari mohon pada Tuhan Agar kita digabungkan Pada rombongan pahlawan Sepanjang segala zaman. Amin.


PENDARASAN MAZMUR

Ant. 1

Kumandangkanlah bunyimu, hai kecapi, menyingsinglah hai fajar.


Mazmur 56 (57)

Kasihanilah aku, ya Allah, kasihanilah aku,* kepadaMulah aku berlindung.

Dalam naungan sayapMu akan berlindung,* sampai malapetaka berlalu.

Aku berseru kepada Allah yang mahatinggi,* kepada Allah yang menjamin hidupku.


Semoga dari surga Ia menyelamatkan daku† dan mengusir mereka yang menganiaya aku;* semoga Allah mencurahkan kasih setiaNya.

Aku berbaring seolah-olah di tengah kawanan singa* yang suka menerkam orang.

Giginya bagaikan tombak dan panah,* lidahnya laksana pedang yang terasah.


Nyatakanlah kemegahanMu di langit, ya Allah,* dan sinarilah bumi dengan kemuliaanMu.


Musuh memasang jaring terhadap langkahku,* tetapi aku meloloskan diri.

Mereka menggali lubang di muka kakiku,* tetapi mereka sendiri terperosok di dalamnya.


Hatiku siap sedia, ya Allah,* untuk bernyanyi dan melagukan mazmur.

Bangunlah, hai jiwaku, kumandangkanlah bunyimu, hai kecapi,* Menyingsinglah, hai fajar.

Ya Tuhan, aku hendak memujiMu ditengah segala bangsa,* di tengah segala bangsa aku bermazmur bagiMu.

Sebab besarlah kasihMu, setinggi langit,* dan kesetiaanMu menjangkau awan.


Nyatakanlah kemegahanMu di langit, ya Allah,* dan sinarilah bumi dengan kemuliaanMu.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant. 1

Kumandangkanlah bunyimu, hai kecapi, menyingsinglah hai fajar.


Ant.2

Tuhan berfirman: UmatKu akan Ku-limpahi dengan anugerah.


Kidung (Yer 31:10-14)

Dengarkanlah firman Tuhan, hai bangsa-bangsa,* wartakanlah ke pulau-pulau yang jauh:

“Tuhan dahulu mencerai-beraikan umat Israel,† tetapi Ia akan menghimpunkannya kembali* dan menjaganya seperti gembala menjaga kawanannya.


Bangsa Yakub sudah diselamatkan Tuhan* dan ditebus dari musuh yang menguasainya.

Dengan sorak-sorai mereka mendaki gunung Sion* dan berseri-seri karena kebaikan Tuhan.

Sebab Tuhan menganugerahkan gandum, minyak, dan anggur,* anakdomba dan sapi.

Hati mereka segar, bagaikan taman yang diairi,* dan takkan pernah mereka kehausan.


Para pemudi menari berbaris,* dan tua muda bersuka ria.

Kesedihan mereka akan Kuubah menjadi kesukaan,* Kuhibur dan Kugembirakan mereka sesudah kesusahan.

Para imam Kusenangkan dengan kurban,* dan umat Kulimpahi dengan anugerah.”


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant. 2

Tuhan berfirman: UmatKu akan Ku-limpahi dengan anugerah.


Ant. 3

Tuhan agung dan sangat terpuji di kota Allah kita.


Mazmur 47 (48)

Tuhan agung dan sangat terpuji* di kota Allah kita.

GunungNya yang kudus menjulang megah,* menggirangkan seluruh bumi.

Bagi kita gunung Sion itu gunung Allah,* kota raja agung.

Allah tinggal dalam puri-purinya,* Ia sendirilah yang ternyata menjadi bentengnya.


Raja-raja bersekutu† dan maju serentak* untuk menyerang kota Allah.

Demi melihatnya mereka tercengang* dan terhalau lari ketakutan.

Di sana mereka gemetar ketakutan,* mereka merintih kesakitan seperti wanita yang melahirkan.

Engkau menghancurkan mereka,* seperti topan timur menghancurkan kapal besar.


Seperti pernah kita dengar,† kini kita alami di kota Tuhan semesta alam,* di kota Allah kita.

Allah yang menjadi bentengnya* untuk selama-lamanya.

Kami mengenangkan kasih setiaMu, ya Allah,* dalam rumahMu yang kudus.

Seperti Engkau berkuasa di seluruh dunia,* demikianpun Engkau dipuji sampai ke ujung bumi.

TindakanMu adil semuanya,* hendaknya gunung Sion bersukacita.

Semoga semua kota Yehuda bersorak-sorai* karena karya penyelamatanMu.


Kelilingilah Sion, edarilah dia,* hitunglah menaranya yang kokoh.

Perhatikanlah seluruh temboknya,* tinjaulah benteng-bentengnya.

Maka kamu dapat mengisahkan kepada anakcucuMu,* bahwa Dia itulah Allah.

Dialah Allah kita untuk selama-lamanya,* Dialah yang memimpin kita.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant. 3

Tuhan agung dan sangat terpuji di kota Allah kita.


BACAAN SINGKAT (2Kor 1:3-5)

Terpujilah Allah Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belaskasihan dan Allah sumber segala penghiburan. Ia menghibur kita dalam segala penderita­an, sehingga kita sanggup menghibur semua orang yang ditimpa bermacam-macam penderitaan, dengan penghibur­an yang kita terima sendiri dari Allah. Sebab sebagaimana penderitaan Kristus me­limpah dalam diri kita, demikian pula berlimpahlah penghi­buran kita demi Kristus.


LAGU SINGKAT

P : Orang-orang jujur hidup* Untuk selama-lamanya.

U : Orang-orang jujur hidup* Untuk selama-lamanya.

P : Dan Tuhanlah ganjaran mereka.

U : Untuk selama-lamanya.

P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus

U : Orang-orang jujur hidup* Untuk selama-lamanya.


KIDUNG ZAKHARIA (Luk 1:68-79)

Ant. Kidung Zakharia

Berbahagialah orang yang dianiaya karena taat kepada Tuhan, sebab bagi mereka Kerajaan Allah.


Terpujilah Tuhan, Allah Israel,* sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,* putera Daud, hambaNya.

Seperti dijanjikanNya dari sediakala,* dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita* dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita* dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,* akan membebaskan kita dari tangan musuh.

Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut* dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.


Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,* sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,* berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan;* Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut* dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant. Kidung Zakharia

Berbahagialah orang yang dianiaya karena taat kepada Tuhan, sebab bagi mereka Kerajaan Allah.


DOA PERMOHONAN

Saudara-saudara, para martir wafat demi sabda Allah. Marilah kita memuji penebus kita, saksi yang setia, dan berkata:


U : Engkau telah menebus kami dalam darah-Mu.

Ya Tuhan, para martir-Mu rela mati untuk memberi kesaksian tentang iman mereka,* berikanlah kebebasan rohani kepada kami.

Para martir-Mu mengakui iman mereka sampai menumpahkan darahnya,* berilah kami kemurnian dan keteguhan iman.

Para martir-Mu mengikuti jejak-Mu dengan memanggul salib mereka,* semoga kami dengan berani menanggung kesukaran-kesukaran hidup.

Para martir-Mu membasuh pakaian mereka dalam darah Anakdomba,* semoga kami mengalahkan serangan hawa nafsu dan bujukan dosa.


BAPA KAMI


DOA PENUTUP

Allah, Bapa sekalian manusia, Engkau mendorong Beato Dionisius dan Redemptus meninggalkan tanah airnya untuk menaburkan benih sabda-Mu di Asia. Sesampai di tanah air kami mereka menyerahkan nyawa demi nama-Mu, dan usaha mereka hancur laksana biji gandum yang mati. Semoga kami meneruskan usaha mereka itu, sehingga akhirnya menghasilkan buah berlimpah. Demi Yesus Kristus, Putra-Mu dan Peng­antara kami, yang hidup ...


PENUTUP

P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U : Amin.

235 views0 comments
bottom of page