top of page

IBADAT PAGI Minggu, 18 September 2022

HARI MINGGU BIASA XXV (H)



P : Ya, Tuhan, sudilah membuka hatiku.

U : Supaya mulutku mewartakan pujianMu.


Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita. Menghadap wajahNya dengan lagu syukur, menghormatiNya dengan pujian.

Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.

Tuhanlah Allah yang agung, merajai segala dewa. Dasar bumi terletak di tanganNya, Puncak gunung pun milikNya. MilikNyalah laut, Dia membuatnya, daratanpun buatan tanganNya.

Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.

Mari bersujud dan menyembah, berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita. Dialah Allah kita, kita umatNya, Dialah gembala kita, kita kawananNya.

Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.

Hari ini dengarkanlah suaraNya: “Jangan bertegar hati seperti di Meriba, seperti di Masa, di padang gurun; ketika leluhurmu mencobai Aku, walau menyaksikan karyaKu yang agung.

Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.

Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu; maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya, mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu. Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu: Mereka takkan beristirahat bersama Aku.”

Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita, alleluya.


Allah hidup dan meraja Alleluya Alleluya. Maut sudah dikalahkan Hidup sudah dilimpahkan Alleluya Alleluya. Terpujilah Kristus Tuhan.

Hari ini hari Tuhan Alleluya Alleluya.

Hari penuh kesukaan Hari raya kebangkitan Alleluya Alleluya. Terpujilah Kristus Tuhan.

Mari kita bergembira Alleluya Alleluya.

Bersyukur sambil memuji Bermadah sambil bernyanyi Alleluya Alleluya. Terpujilah Kristus Tuhan. Amin.



Ant. 1

Ya Allah, aku mencari Engkau untuk merasakan kekuatanMu, alleluya.


Mazmur 62 (63), 2-9

Ya Allah, Engkaulah Allahku,* aku mencari Engkau.

Hatiku haus dan rindu akan Dikau,* seperti tanah kering dan tandus merindukan air.

Demikian aku ingin memandangkan Engkau di tempat kediamanMu* untuk merasakan kekuatan dan kemuliaanMu.

Sebab kasih setiaMu lebih baik dari pada hidup,* bibirku memegahkan Dikau.


Aku akan memuji Engkau seumur hidupku,* menadahkan tangan kepadaMu.

Hatiku Kaukenyangkan dengan santapan lezat,* mulutku memuji Engkau sambil bersyukur.

Di tempat tidurku aku memuji Engkau,* aku merenungkan Dikau sepanjang malam.

Sebab Engkau yang menolong aku,* di bawah naungan sayapMu aku bersorak.

Jiwaku melekat padaMu,* tangan kananMu menopang aku.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant. 1

Ya Allah, aku mencari Engkau untuk merasakan kekuatanMu, alleluya.


Ant. 2

Tiga pemuda dalam tanur api serentak berseru: Terpujilah Allah, alleluya.


Kidung (Dan 3:57-88.56)

Pujilah Tuhan, segala karya Tuhan,* pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, semua malaikat Tuhan,* pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan , seluruh isi surga,* pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, segala air di atas langit,* angkasa raya Tuhan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, matahari dan bulan,* segala bintang di langit, luhurkanlah Dia.


Pujilah Tuhan, hujan dan embun,* angin dan taufan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, api dan panas terik,* hawa sejuk dan dingin, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, kabut dan gerimis,* halilintar dan awan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, siang dan malam,* terang dan gelap, luhurkanlah Dia.


Pujilah Tuhan, seluruh bumi,* pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, gunung dan bukit,* segala yang tumbuh di bumi, luhurkanlah Dia,

Pujilah Tuhan, segala mata air,* lautan dan sungai, luhurkanlah Dia,

Pujilah Tuhan, segala yang hidup di dalam air,* unggas di udara, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, binatang buas dan jinak,* semua manusia, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, umat Israel,* pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, para imam,* semua pelayanNya, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan,orang yang takwa,* semua yang suci dan rendah hati, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, Ananya, Azarya dan Misael,* pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.


Marilah kita memuji Bapa, Putera, dan Roh Kudus,* memuji dan meluhurkan Dia selama-lamanya.

(tanpa Kemuliaan)

Ant. 2

Tiga pemuda dalam tanur api serentak berseru:Terpujilah Allah, alleluya.


Ant. 3

Para warga Sion bersukacita atas Rajanya, alleluya.


Mazmur 149

Nyanyikanlah bagi Tuhan lagu baru,* pujilah Dia dalam himpunan umatNya.

Hendaknya Israel bergembira atas Penciptanya,* dan warga Sion bersukacita atas Rajanya.

Hendaknya mereka memuji namaNya dengan tari-tarian,* bermazmur bagiNya dengan rebana dan kecapi.

Sebab Tuhan berkenan kepada umatNya,* memahkotai yang hina-dina dengan keselamatan.


Hendaknya orang takwa bersuka ria atas kejayaannya,* bersorak-sorai dengan gembira.

Hendaknya mereka memuji Tuhan dengan suara lantang* sambil memegang pedang yang tajam.

Begitu hendaklah mereka membalas kejahatan para bangsa* dan menjatuhkan hukuman kepada mereka;

membelenggu para rajanya* dan mengikat pemukanya dengan rantai besi.

Dengan demikian terlaksana keputusan Allah;* tugas terhormat bagi umatNya.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant. 3

Para warga Sion bersukacita atas Rajanya, alleluya.


Selamat bagi Allah kita yang duduk di atas takhta dan bagi Anakdomba. Pujian dan kemuliaan, hikmat dan syukur, hormat, kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sepanjang segala masa. Amin.


P : Kristus, Putera Allah yang hidup,* Kasihanilah kami.

U : Kristus, Putera Allah yang hidup,* Kasihanilah kami.

P : Engkau yang duduk di sisi kanan Bapa.

U : Kasihanilah kami.

P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U : Kristus, Putera Allah yang hidup,* Kasihanilah kami.


Ant. Kidung Zakharia

Barang siapa ingin menjadi yang ter­kemuka, hendaklah menjadi pelayan sekalian orang, sabda Tuhan. barang siapa merendahkan diri akan di­tinggi­kan, Alleluia.

Terpujilah Tuhan, Allah Israel,* sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,* putera Daud, hambaNya.

Seperti dijanjikanNya dari sediakala,* dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita* dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita* dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,* akan membebaskan kita dari tangan musuh.

Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut* dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.


Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,* sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,* berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan;* Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut* dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu* dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant. Kidung Zakharia

Barang siapa ingin menjadi yang ter­kemuka, hendaklah menjadi pelayan sekalian orang, sabda Tuhan. barang siapa merendahkan diri akan di­tinggi­kan, Alleluia.


Kristus Tuhan, fajar dan matahari kita, menerangi setiap insan dan takkan terbenam. Marilah kita memuji Dia dan berkata:

U : Ya Tuhan Engkaulah, kehidupan dan keselamatan kami.

Pencipta bintang-bintang, permulaan hari ini kami terima penuh syukur dari tanganMu,* sambil mengenangkan kebangkitanMu.

Semoga RohMu mengajar kami bertindak seturut keinginan hatiMu,* dan semoga kebijaksanaanMu tetap membimbing kami.

Semoga kami pada hari Minggu ini berhimpun sebagai umatMu* untuk menyambut santapan sabda dan tubuhMu.

Kami mengucap syukur kepadaMu* atas kurniaMu yang tak terbilang banyaknya.



DOA PENUTUP

Allah mahapenagsih dan penyayang, se­gala perintah-Mu Kauringkaskan dalam perintah cinta kepada-Mu dan ke­­­pada sesama manusia. Semoga dengan men­taati perintah-perintah­-Mu, kami dapat memperoleh ke­hidup­­an abadi. Demi Yesus Kristus, Putra-Mu dan pengantara kami, yang hidup...


P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U : Amin.

146 views0 comments
bottom of page