top of page

IBADAT PAGI Selasa, 13 Desember 2022

PERINGATAN SANTA LUSIA, PERAWAN DAN MARTIR (M)



PEMBUKAAN

P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.

U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.


MAZMUR 94 (95)

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi penyelamat kita. Menghadap wajahNya dengan lagu syukur, menghormatiNya dengan pujian.

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.

Tuhanlah Allah yang agung, merajai segala dewa. Dasar bumi terletak di tanganNya, Puncak gunung pun milikNya. MilikNyalah laut, Dia membuatnya, daratanpun buatan tanganNya.

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.

Mari bersujud dan menyembah, berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita. Dialah Allah kita, kita umatNya, Dialah gembala kita, kita kawananNya.

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.

Hari ini dengarkanlah suaraNya: “Jangan bertegar hati seperti di Meriba, seperti di Masa, di padang gurun; ketika leluhurmu mencobai Aku, walau menyaksikan karyaKu yang agung.

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.

Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu; maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya, mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu. Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu: Mereka takkan beristirahat bersama Aku.”

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant.

Marilah menyembah Tuhan, Raja para martir.


MADAH

Kristus sumber kemurnian Dan tumpuan kemartiran Yang mengganjar keduanya Dengarkanlah doa hamba.


Perawan tabah dan murni Yang kami kenangkan ini Merebut dua mahkota Sebagai martir dan dara.


Semoga berkat doanya Kaulebur semua dosa Yang pernah kami lakukan Tergoda bujukan lawan.


Mulyalah Engkau ya Tuhan Yang lahir dari perawan Bersama Bapa dan Roh-Nya Sepanjang segala masa. Amin.


PENDARASAN MAZMUR

Ant. 1

Engkau telah berkenan kepada tanahMu, ya Tuhan; Engkau telah memaafkan kesalahan umatMu.


Mazmur 84 (85)

Engkau telah berkenan kepada tanahMu, ya Tuhan,* dan memuliakan nasib Yakub.

Engkau telah memaafkan kesalahan umatMu* dan mengampuni segala dosa mereka.

Engkau telah menarik kembali rasa geramMu* dan meredakan nyala murkaMu.


Pulihkanlah kami, ya Allah penyelamat kami,* dan hentikanlah rasa jengkel terhadap umatMu!

Untuk selamanyakah Engkau murka terhadap kami* dan melanjutkan amarahMu turun-temurun?

Tidak maukah Engkau menghidupkan kami kembali,* sehingga umatMu bersukacita karena Engkau?

Perlihatkanlah kasih setiaMu, ya Tuhan,* dan berilah kami keselamatanMu.


Aku mau mendengarkan firman Tuhan:* Tuhan menjanjikan keselamatan kepada umatNya;

kepada orang yang dikasihiNya,* yang kembali percaya kepadanya.

Sungguh keselamatan Tuhan dekat pada orang yang takwa,* dan kemuliaanNya diam di negeri kita.

Kasih dan kesetiaan akan bertemu,* keadilan dan keselamatan akan ber-pelukan.

Kesetiaan akan tumbuh dari bumi,* dan keadilan akan turun dari langit.


Tuhan akan mencurahkan hujan,* dan tanah kita akan menghasilkan panenannya.

Keadilan akan berjalan di hadapanNya,* dan keselamatan akan mengikuti jejakNya.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant. 1

Engkau telah berkenan kepada tanahMu, ya Tuhan; Engkau telah memaafkan kesalahan umatMu.


Ant. 2

Hatiku merindukan Dikau pada waktu malam dan batinku mencari Engkau pada waktu pagi.


Kidung (Yes 26:1-12)

Kita mempunyai kota yang kuat,† Tuhan mendirikan tembok dan benteng* untuk melindungi kita.

Bukalah pintu gerbang, agar masuklah bangsa yang jujur,* bangsa yang tetap setia.


Tuhan, dengan teguh Engkau memelihara keselamatan,* karena umatMu percaya padaMu.

Percayalah kepada Tuhan untuk selama-lamanya,* sebab Tuhanlah wadas yang kekal.


Jalan orang jujur lurus,* Engkau merintis jalan lurus baginya.

Biarpun Engkau menghakimi kami,† kami berharap padaMu, ya Tuhan;* dan memuji namaMu itulah hasrat hati kami.

Hatiku merindukan Dikau pada waktu malam,* dan batinku mencari Engkau pada waktu pagi.

Bila Engkau datang menghakimi bumi,* para penduduk dunia mengalami keadilan.


Ya Tuhan, Engkau akan menganugerahkan keselamatan kepada kami,* sebab Engkaulah yang menyelesaikan segala pekerjaan kami.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.


Ant.2

Hatiku merindukan Dikau pada waktu malam dan batinku mencari Engkau pada waktu pagi.


Ant. 3

Semoga wajah Allah berseri-seri bagi kita.


Mazmur 66 (67)

Semoga Allah mengasihani dan memberkati kita,* semoga wajahNya berseri-berseri kepada kita.

Ya Allah, semoga karyaMu dikenal di bumi,* dan keselamatanMu di antara segala bangsa.


Hendaknya segala bangsa memuji Engkau,* hendaknya memuji Engkau segala bangsa.

Hendaknya segala bangsa bersorak gembira, sebab Engkau memerintah

bangsa-bangsa dengan adil* dan menuntun segala bangsa di bumi.


Hendaknya segala bangsa memuji Engkau,* hendaknya memuji Engkau segala bangsa.

Tanah telah memberi hasilnya,* sebab Tuhan, Allah kita, telah memberkati kita.

Semoga Allah tetap memberkati kita,* semoga seluruh bumi menjadi takwa.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh Kudus.


Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,* dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant. 3

Semoga wajah Allah berseri-seri bagi kita.


BACAAN SINGKAT (2Kor 1:3-5)

Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas­kasihan dan Allah sumber segala peng­hiburan. Ia menghibur kita dalam segala penderita­an, sehingga kita sanggup menghibur semua orang yang ditimpa bermacam-macam pen­deritaan dengan penghibur­an yang kita terima sendiri dari Allah. Sebab sebagaimana penderitaan Kristus me­limpah dalam diri kita, demikian pula berlimpah penghiburan kita demi Kristus.


LAGU SINGKAT

P : Tuhanlah kekuatanku,* Aku hendak memuji Dia.

U : Tuhanlah kekuatanku,* Aku hendak memuji Dia.

P : Ia telah menyelamatkan daku.

U : Aku hendak memuji Dia.

P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

U : Tuhanlah kekuatanku,* Aku hendak memuji Dia.


KIDUNG ZAKHARIA (Luk 1:68-79)

Ant. Kidung Zakharia

Aku, hamba yang hina ini, seumur hidup tidak berbuat lain daripada menyam­paikan kurban kepada Allah. Kini tiada lagi sesuatu yang dapat ku­kurbankan, maka kupersembah­kan diriku sendiri.


Terpujilah Tuhan, Allah Israel,* sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,* putera Daud, hambaNya.

Seperti dijanjikanNya dari sediakala,* dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita* dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita* dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,* akan membebaskan kita dari tangan musuh.

Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut* dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.


Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,* sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,* berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan;* Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut* dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.


Kemuliaan kepada Bapa* dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu* dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant. Kidung Zakharia

Aku, hamba yang hina ini, seumur hidup tidak berbuat lain daripada menyam­paikan kurban kepada Allah. Kini tiada lagi sesuatu yang dapat ku­kurbankan, maka kupersembah­kan diriku sendiri.


DOA PERMOHONAN

Saudara-saudara, para martir telah wafat demi sabda Allah. Marilah kita memuji penebus kita, saksi yang setia, dan ber­kata:


U : Engkau telah menebus kami dalam darah-Mu.

Ya Tuhan, para martir-Mu rela mati untuk memberi kesaksian tentang iman mereka,* berikanlah kebebasan rohani kepada kami.

Para martir-Mu mengakui iman mereka sampai menumpahkan darahnya,* berilah kami kemurnian dan keteguhan iman.

Para martir-Mu mengikuti jejak-Mu dengan memanggul salib mereka,* semoga kami dengan berani menanggung kesukaran-kesukaran hidup.

Para martir-Mu membasuh pakaian mereka dalam darah Anakdomba,* semoga kami mengalahkan serangan hawa nafsu dan bujukan dosa.


BAPA KAMI


DOA PENUTUP

Tuhan, kemuliaan para martir, dengar­­­­kanlah kami kiranya berkat bantuan Santa Lusia, perawan dan martir­-Mu. Se­moga kemuliaannya yang kami peringati di dunia, kelak kami saksikan di surga. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, dan Peng­antara kami, yang hidup ....


PENUTUP

P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U : Amin.

165 views0 comments
bottom of page